Jumat, 07 Januari 2011

Ini Hak Jawab W !!

“Dunia hanya mengenal sang juara, nomor dua hanyalah sang pecundang,”
Jose Mourinho


Pertama-tama mau ngucapin terima kasih atas koment-koment daripada teman-teman yang ada di facebook w tentang status-status facebook w belakangan ini yang berkaitan dengan timnas atau pun sepakbola Indonesia.

W sangat mengapresiasikan koment-koment kalian di kotak koment status facebook w walaupun ada juga yang marah-marah dengan mengatakan w tidak nasionalis lah, w orang gila lah tapi lewat media notes inilah w akan menjelaskan itu semua.

Benarkah w tidak nasionalis dengan menghujat, membenci timnas seperti yang anda koment di status facebook w ? benarkah status w hanya sekedar mencari sensasi ? itu kata anda sekalian tetapi apakah dengan membela timnas sambil berteriak IN-DO-NE-SIA terus nyanyi-nyanyi GARUDA DI DADAKU berarti itu nasionalis ? belum tentu ? memangnya yang namanya nasionalis itu harus ditunjukkan kepada publik ?

Kenapa w selalu menulis status di facebook agak sedikit menghujat timnas ? karena ada hal yang harus di perbaiki tetapi tidak pernah di singgung oleh semua orang, baru di singgung ketika ada titik lemah dalam hal ini kekalahan.

Yang membuat w aneh dan mungkin ini jadi perasaan anda semua yaitu “ w cinta timnas tetapi tidak cinta PSSI “ pertanyaan sekarang adalah memangnya sepakbola Indonesia itu siapa yang ngurus ? yang datangin pelatih Alfred Riedl itu siapa ? kemudian Riedl itu bertanggung jawab kepada siapa dalam laporan kerja dia ? hanya satu jawabannya yaitu PSSI ! walaupun kalian bilang sepakbola itu olahraga rakyat memang benar olahraga rakyat tetapi ada organisasinya kan dan ini tidak dipedulikan orang, baru NGEH ketika timnas kalah, PSSI dihujat tetapi ketika menang PSSI tidak pernah dilirik dan jadi klaim semua orang.

Padahal secara tidak langsung anda itu semua CINTA dengan PSSI yang penuh dengan kebobrokan tetapi anda tidak peduli dan tidak mau tahu ketika timnas menang baru peduli ketika timnas kalah dan itu terus menerus bukankah itu jatuhnya MUNAFIK !! dan maaf w bukan tipe MUNAFIK, (maaf) JILAT PANTAT di depan manis tetapi di belakang menghujat, lebih baik w DEPAN MATA menghujat tidak peduli timnas itu menang atau kalah !!

Kemudian soal timnas, kenapa w selalu membenci dan menghujat sebenarnya w hanya mengkritik saja demi kemajuan sepakbola Indonesia tetapi w beda dengan kalian-kalian yang ketika menang sorak-sorai tetapi kalah menghujat dan menghilang kemudian muncul lagi kalau timnas menang, kalau kalian pernah baca notes-notes w banyak kok w puji timnas klo w anggap itu pantas dan sesuai dengan jalur yang benar. Dan kenapa penulis membenci timnas bahkan sampai mengatakan timnas itu LEBIH HINA daripada keledai, kita tahu donk seekor keledai itu CUKUP DUA KALI jatuh pada lobang yang sama kemudian bangkit sedangkan timnas kita apa yang bisa di banggakan, kalian bangga dengan 5-1 lawan Malaysia, 6-0 lawan Laos dan jungkir balik dengan Thailand sampai menang 2-1 ? w tidak !

Banyak faktor yang buat w tidak bangga dengan timnas saat ini yaitu pertama, ini timnas bukan timnas yang benar-benar original, masak dengan penduduk lebih dari 260 juta jiwa GA BISA cari 22 pemain sampai harus OBRAL paspor Garuda dan nomor induk warga negara kepada orang bule, seharusnya kalau kalian nasionalis kalian marah donk masak w dan kalian yang lahir sampai sekarang hidup dan bekerja di Indonesia ketika membuat atau memperpanjang paspor HARUS MEMBAYAR Rp. 255 ribu SEMENTARA penyerang bule ini DENGAN ENAKnya dapat paspor Garuda dengan GRATIS !! padahal di negara ini ADA PEMAIN MUDA yang sekitar tahun 2005-an sempat membuat heboh karena menjadi SATU-SATUnya pemain Indonesia, ASEAN dan ASIA pertama yang masuk kedalam akademi Ajax Amsterdam karena menjadi top skor dan membawa Indonesia ke-empat besar Piala Dunia U-12 yang disponsori oleh produsen minuman mineral, BAHKAN sang direktur teknik klub Ajax BELA-BELAIN sambil NGEMIS kepada orangtua anak ini di Makassar agar di tanda tandangin surat persetujuan dan akhirnya berlabuh lah dia disana walaupun sekarang dia sudah kembali, apakah karena ia sekarang bermain bukan di klub anggota ISL jadinya TIDAK DILIRIK oleh pelatih ?!

Kemudian kalian itu tidak pernah belajar atau mendengar sejarah pemain ini kali yah atau tertutup dengan gemilangnya padahal kalau di lihat rekam jejaknya pemain bule ini SAMA KRIMINALnya dengan sang ketua umum yang anda hujat ketika timnas kalah bahkan bule ini anak emas daripada sang ketum PSSI, dia pernah MELUDAHI wasit, MEMUKUL pengurus klub, BERKELAHI dengan pemain, MENANDUK pemain, bahkan pernah sampai berperkara dengan Kepolisian Medan tetapi apakah bule ini menjalani hukumannya yang di berikan komisi disiplin? TIDAK SATUPUN jadi apanya yang harus dibanggakan dengan timnas ini kalau salah satu pemainnya ternyata bermental preman dan menCIDERAI semangat fairplay yang selama ini kita lihat benderanya ketika memasuki lapangan sebelum pertandingan di mulai !

Timnas kita TIDAK DISIPLIN baik di luar lapangan maupun dalam lapangan, kita bisa lihat KENAPA SPANYOL BISA JUARA DUNIA 2010 atau Real Madrid ketika di latih Capello pada angkatan Davor Suker bisa JUARA LIGA SPANYOL 1997 ? karena disiplin keras di luar dan lapangan dimana salah satunya adalah DILARANG membawa telepon selular bahkan sampai ke areal gedung tempat mereka latihan dan juga DILARANG menghidupkan akun pribadi mereka termasuk jejaring sosial serta email dan hasilnya ? kita lihat Spanyol JUARA DUNIA 2010, sedangkan timnas kita ? bisa lihat sendiri kan di saat latihan MASIH SEMPAT-SEMPATnya bertelepon ria dengan ponselnya, begitu juga masuk ke stadion atau kembali ke penginapan BAHKAN ketika mau detik-detik bertanding pun masih sempat-sempatnya memperbaharui status di tuider mereka, inikah yang di sebut disiplin ALA Timnas ?

W MALU punya timnas yang GA PERNAH menang dan juara kalau melihat dengan geografis negara kita, negara kita sangat luas dengan penduduk lebih dari 250 juta jiwa yang mana negara ini merdeka lewat darah dan keringat rakyat Indonesia tetapi tidak pernah BERBICARA di luar sana, COBA LIHAT Selandia Baru negara kecil yang luasnya HAMPIR SAMA dengan luas KotaMadya Jakarta Pusat yang merdeka BUKAN dari keringat dan darah masyarakatnya tetapi KADO dari Ratu Inggris BISA MAIN di Piala Dunia 2010 !! atau KROASIA negara yang MERDEKA tahun 1994 tetapi di Piala Dunia 1994 BISA JUARA TIGA ?!!

Atau ketika timnas kita kalah dengan gampangnya mengatakan ini bukan akhir kegagalan masih ada hari esok tetapi nyatanya tetap aja kalah, kita lihat tahun 2007 ketika Piala Asia kita sorak sorai, trus kalah (katanya) terhormat dan akan di perbaiki, seharusnya yang namanya di perbaiki itu dari rusak sampai bisa digunakan lagi tetapi timnas kita ? iya di perbaiki tetapi rusak lagi kan (baca: kalah ) seperti saat ini entah mau sampai kapan timnas ini selalu di perbaiki terus rusak lagi, perbaiki lagi rusak lagi ?!

bisakah kalian menjawab pertanyaan ini daripada selalu bersorak-sorai dan mengatakan “ W CINTA DENGAN TIMNAS “ tetapi menjawab pertanyaan ini pasti susah dan banyak ngelesnya >>

“JIKA BENAR negerimu sehebat itu antusiasmenya pada sepak bola, kenapa dunia TIDAK PERNAH mendengar nama Indonesia di peta sepak bola ?”

Kalau di tanya apa yang sudah w berikan kepada negara ini selama w hidup, justru w akan bertanya kepada kalian semua ada yang tahu APA YANG SUDAH NEGARA terutama Pemimpin negara ini berikan kepada anda ? w bayar pajak baik itu pajak rumah, atau setiap makan di restoran atau sekedar beli kopi mahal di mall pasti kena pajak, parkir kena pajak, beli baju, celana, kolor, buku cerita, perpanjang surat kendaraan bahkan (maaf) kencing di mall pun kena pajak, w selalu menggunakan sarana transportasi umum baik itu angkutan umum mulai dari koasi hingga busway tetapi pernahkah anda berpikir kemana pajak-pajak itu semua ? kalau pajak itu KATANYA untuk pembangunan KENAPA di tiap 500 meter sampai 2 kilometer setiap sudut kota ini dari Sabang sampai Merauke dari Miangas hingga Pulau Rote termasuk wilayah terkecil yaitu Rukun Tetangga di rumah anda TIDAK ADA LAPANGAN SEPAKBOLA tetapi yang ada malah MALL, KONDOMunium, rumah petak dan ini tidak pernah terpikir bukan dalam nurani dan isi kepala anda ? atau katanya lagi Pajak itu untuk pembangunan dan sarana negara ini KENAPA di pedalaman MASIH BANYAK sekolah tidak jauh bahkan LEBIH HINA daripada kandang kambing dan babi sedangkan Pos Polisi Thamrin yang samping Kedubes Inggris bagusnya luar binasa pernah kah ini terpikir oleh kalian semua dari apa yang kalian PERSEMBAHKAN kepada negara melalui yang namanya pajak ?!

Atau mudahnya begini dech bisa kah kalian menjawab pertanyaan ini, “ Negerimu begitu kaya akan rempah-rempah, minyak, emas, tambang, sawit, kekayaan laut yang melimpah membentang dari Sabang sampai Merauke dari Miangas hingga Pulau Rote TAPI KENAPA masih banyak yang hidup, mandi, kakus, di bantaran kali ciliwung, bawah kolong jembatan, disamping lintasan rel kereta api seperti yang ada di sekitar depan Markas Detasemen Polisi Militer Komando Daerah Militer Jakarta Raya- Markas DenPOM KODAM JAYA daerah Guntur ?

Semoga hak jawab w ini bisa menjawab apa yang kalian hina kan kepada w, ini bukan NGELES atau menghindar tetapi ini adalah fakta dan seharusnya kita merenung kalau memang sepakbola kita mau maju semua harus kita perhatikan jangan Cuma senang ketika menang dan kalah menghujat tetapi berpikirlah kenapa timnas bisa menang besar tetapi kemudian turun permainannya tetapi tetap saja di elu-elukan seperti pahlawan hal seperti ini yang membuat para pemain kita besar kepala karena tidak ada SHOCK THERAPY yang membuat mereka terpacu dan berpikir “ kalau permainan atau timnas kalah berarti w akan di caci maki martabat w sebagai manusia “ tetapi nyatanya yaitu kalah tetapi di elu-elukan seperti pahlawan, iya pahlawan..pahlawan kesiangan !!

INGAT !! Keledai saja CUMA butuh dua kali mengalami jatuh pada lubang yang sama jangan sampai Timnas kita LEBIH HINA daripada keledai !!!!! dan SELAMA NH, NB, ADT, NDB MASIH DI PSSI dan di Indonesia w akan SELALU MENGACUNGI (maaf) JARI TENGAH dan JEMPOL KE BAWAH UNTUK TIMNAS BAIK MENANG-KALAH !!!

Salam Revolusi dan Pengusiran serta Pencabutan Hak-hak sebagai WNI daripada NH, NB, ADT, NDB !!


Terima kasih sebelumnya….

Tidak ada komentar: